Kemacetan lalu lintas di ibu kota sudah menjadi hal yang biasa terjadi. Tak heran jika banyak diantara pengendara khususnya kendaraan roda empat, berusaha untuk beradaptasi ketika kemacetan terjadi. Salah satu contohnya adalah dengan mendengarkan musik untuk menghindari stress akibat macet. Namun, bukan hanya pengemudi saja yang perlu beradaptasi dengan kemacetan lho…Kendaraan pun juga perlu beradaptasi dengan tepat ketika kemacetan terjadi. Nah, kali ini Tunas Rent akan berbagi informasi buat Tunasian yang sering terkena macet, khususnya buat Tunasian yang menggunakan kendaraan matic. Ternyata perpindahan ke ‘N’ atau ‘P’ pada kendaraan matic itu tergantung pada kondisi macetnya, seperti dilansir dari oto.detik.com. Secara umum ada 3 kondisi :
Macet MerayapApabila kondisinya macet merayap, maka masih aman untuk transmisi di posisi ‘D’ sambil menginjak rem supaya mobil berhenti karena biasanya kendaraan hanya berhenti sesaat sebelum berjalan lagi perlahan.
Macet SementaraBila kondisi macet dan mobil berhenti selama beberapa saat (sekitar 30 detik – 1 menit) disarankan untuk memindahkan transmisi dari ‘D’ ke ‘N’ dan menginjak rem supaya aman. Hal ini membuat transmisi tidak ada beban dan kopling tidak saling bergesekan.
Macet TotalBila kondisi macetnya sedang parah dan berhenti sangat lama, maka dianjurkan untuk pindahkan posisi transmisi ke ‘P’, untuk menjaga suhu transmisi agar tetap terjaga dan menghindari gesekan yang tidak diperlukan. Penggunaan parking brake juga boleh dilakukan.
Rental Jakarta